admin

PKS Berterima Kasih Kepada Pemerintah Atas Dukungannya Kepada Korban Gempa Turki Sebagai Tanda Solidaritas Kemanusiaan Global.

Jzuli Joweni, ketua Fraksi PKS di Republik Demokratik Kongo, berterima kasih kepada pemerintah Indonesia yang telah mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk korban gempa bermagnitudo 7,8 yang

Jzuli Joweni, ketua Fraksi PKS di Republik Demokratik Kongo, berterima kasih kepada pemerintah Indonesia yang telah mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk korban gempa bermagnitudo 7,8 yang melanda Turki dan Suriah.

Al-Jazouli menilai Turki dan Suriah sangat membutuhkan bantuan mengingat tingginya korban jiwa dan kerusakan yang ditimbulkan.

Selain makanan, peralatan, dan bantuan medis, kedua negara yang dilanda gempa dahsyat ini sangat membutuhkan pengerahan relawan kemanusiaan.

Surat kabar itu mengatakan, “Pemerintah Indonesia, sebagai negara sahabat, seharusnya mengirimkan bantuan kemanusiaan secara normal,” dan “Pemerintah Turki juga mengirimkan bantuan beberapa kali selama bencana domestik seperti tsunami Aceh, gempa Palu, dan gempa Xianzur baru-baru ini. ” .” Anggota Komisi 1 Deputi Rakyat, dalam keterangannya, Senin (13/2/2023).

Untuk itu, PKS mengucapkan terima kasih atas respon cepat pemerintah dalam mengirimkan bantuan dan misi kemanusiaan ke Turki dan Suriah yang dipimpin langsung oleh Duta Besar RI untuk Ankara, Turki.

“Solidaritas kemanusiaan global adalah bagian dari amanat konstitusi Republik Indonesia. Apalagi di tengah rentetan bencana yang menimpa dunia. Warga dunia yang terdampak bencana adalah saudara-saudara dari negara lain, bagian dari dunia. Kami di Indonesia sedang berduka dan khawatir akan nasib mereka” kata Al-Jazouli.

Melalui ini, warga dunia dapat merasakan indahnya kerja sama tim.

“Sebaliknya, solidaritas manusia,” tutup Gazzoli, “seharusnya mampu membangkitkan semua bangsa di dunia dari permusuhan, konflik dan perang.”

Sebelumnya, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhajir Effendi, beberapa menteri, kepala lembaga dan Panglima TNI meluncurkan tim kemanusiaan pemerintah Indonesia untuk korban gempa Turki di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta pada Sabtu. . (2 November 2023).

Dalam sambutannya, Mohajer mengatakan tidak ada negara di dunia yang benar-benar siap menghadapi bencana.

Mohajer mengatakan pemerintah dan masyarakat Indonesia menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada pemerintah dan masyarakat Turki atas bantuan tim kemanusiaan yang berangkat hari ini.

Dikatakannya, gempa berkekuatan 7,7 meter dan kedalaman 17,8 kilometer yang terjadi pada 6 Februari 2023 mengguncang provinsi Gaziantep, dirasakan di Turki, Suriah, dan Lebanon, dan dinilai sebagai guncangan kuat berkekuatan 9 SR Marcelli. . Skala.

Dia menambahkan bahwa gempa susulan mulai dari 6,4m hingga 7,5m memperburuk efek bencana.

Berdasarkan data yang diberikan oleh Badan Penanggulangan Bencana Pemerintah Turki (AFAD) pada 10 Februari 2023, lanjut dia, bencana tersebut telah menewaskan 17.134 orang, melukai 70.347 orang, dan merusak ribuan bangunan.

Ia juga mengatakan, lokasi bencana saat itu sedang musim dingin dan suhu turun hingga minus 6 derajat sehingga memperparah keadaan.

Dia mengatakan skala bencana gempa telah mendorong pemerintah Turki untuk mencari bantuan dari negara-negara sahabat, termasuk Indonesia.

Dia melanjutkan, Turki telah menyampaikan kepada pemerintah Indonesia permintaan bantuan dari Tim Medis Darurat (EMT), Tim Pencarian dan Pertolongan Kota Pusat (MUSAR) dan Tim Pencarian dan Pertolongan Kota Pusat (HUSAR) melalui dokumen diplomatik.

“Menanggapi hal tersebut, Presiden RI mengarahkan pemberian bantuan kemanusiaan kepada korban bencana, dengan mempertimbangkan hubungan diplomatik Indonesia dan Turki yang telah terjalin lama,” kata Mohajer.

“Oleh karena itu, pemerintah Indonesia berencana memberikan bantuan berupa tim medis darurat (EMT), tim pencarian dan pertolongan pusat kota (MUSAR), logistik dan peralatan yang berlandaskan semangat kemanusiaan, gotong royong dan hubungan persahabatan dengan Turki. Dan bantuan lainnya akan dikirim secara bertahap.”

Ia mengatakan, dukungan tahap pertama berupa Tim Pencarian dan Pertolongan Perkotaan (MUSAR) Pusat, 47 BASARNAS berawak dan lengkap dengan tim BNPB yang diberangkatkan hari ini, 11 Februari 2023.

Dia menambahkan, kepergian tim Musar menjadi prioritas karena penting untuk menemukan dan menyelamatkan korban yang tertimbun reruntuhan bangunan pada saat kritis.

Dia mengatakan dukungan tahap kedua terdiri dari tim medis darurat (EMT) beranggotakan 105 orang yang dilengkapi dengan obat-obatan dan peralatan rumah sakit lapangan untuk melakukan operasi darurat di lokasi.

Dia mengatakan tim akan berangkat pada 13 Februari 2023.

Ia mengatakan, tim tersebut merupakan gabungan dari Kementerian Kesehatan, TNI-POLRI dan ormas.

Sementara itu, kata dia, bantuan tiga tahap itu akan berupa logistik dan peralatan serta bantuan lainnya masing-masing ke Turki dan Suriah.

“Saya berharap bantuan yang diberikan akan membantu kami menghadapi bencana darurat dan masa sulit ini akan segera berlalu dan Turki dapat segera pulih,” katanya.

Upacara tersebut dihadiri oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Panglima TNI Judou Margono, Marsekal Arab Saudi Fajar Prasetio, Direktur SAR TNI Marsdia Henry Alfiandi, dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. pejabat publik.

Related Post